JAKARTA - Indonesia dipaksa bertangan hampa di Orleans Masters 2025. Satu-satunya wakil di final, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, tumbang.
Berstatus nonunggulan, Rehan/Gloria menantang unggulan lima Jesper
Toft/Amalie Magelund pada final Orleans Open 2025. Bertanding di Palais des
Sports, Rehan/Gloria menyerah dua gim langsung 17-21, 13-21 dalam tempo 38
menit.
Rehan/Gloria memberi perlawanan ketat di gim pembuka. Setelah sempat
memimpin di awal, Rehan/Gloria unggul 11-9 di interval.
Toft/Magelund mengejar ketinggalan dari Rehan/Gloria dalam kedudukan
12-12. Setelahnya, Toft/Magelund meraih lima poin beruntun untuk meninggalkann
Rehan/Gloria 17-12.
Rehan/Gloria merespons dengan meraih empat poin selanjutnya guna
menipiskan gap jadi satu poin saja. Akan tetapi, Toft/Magelund dengan cepat
meraih game point usai memimpin 20-16.
Satu poin direbut Rehan/Gloria kemudian. Toft/Magelund tak
menyia-nyiakan kesempatan kedua untuk mengamankan gim pertama dalam kedudukan
21-17.
Di gim kedua, Rehan/Gloria kesulitan. Rehan/Gloria tertinggal 6-15
setelah interval kedua meski bisa meraih empat poin berikutnya untuk memangkas
jarak 10-15.
Toft/Magelund berturut-turut meraup empat poin sehingga memimpin 19-10.
Rehan/Gloria merespons dengan tiga poin tambahan. Sampai akhirnya Toft/Magelund
merebut dua poin terakhir untuk memastikan titel juara Orleans Masters 2025. (sob/dtc)