JAKARTA - Prabowo Subianto memberikan penegasan tentang pemberantasan korupsi dalam pemerintahan yang dia pimpin bersama Gibran Rakabuming Raka saat ini. Dia tegaskan tidak ada yang kebal hukum selama dirinya memimpin.
"Tidak ada yang kebal hukum di Republik ini, di bawah Presiden
Republik Indonesia Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan Kabinet Merah
Putih. Tidak ada yang kebal hukum!" kata Prabowo saat membuka Kongres
XVIII Muslimat NU di Jatim Expo Surabaya, Senin (10/2/2025).
Prabowo menegaskan bahwa dirinya bersama Gibran dan Kabinet Merah Putih
yang dia pimpin tidak akan ragu-ragu memberantas korupsi di Indonesia. Dia siap
melawan siapa pun pihak yang melakukan korupsi.
"Percayalah kami tidak akan ragu-ragu membela kepentingan rakyat
Indonesia. Kami tidak ragu-ragu. Saya katakan, saya katakan saya siap mati
untuk bangsa dan rakyat Indonesia," kata Prabowo.
Bukan cuma itu, dia juga menegaskan bahwa dirinya telah memerintahkan
kepada KPK, Jaksa Agung, Kapolri untuk menangkap para koruptor dan tidak akan
ada jalan damai.
"Kalau malu-malu nanti kita cari cara yang nggak malu. Mbok ya
kembaliin, saya tunggu 100 hari, 102 hari, 103 hari, ini seratus berapa hari
ya? Apa boleh buat ya terpaksa lah, Jaksa Agung, BPKP, Kapolri, KPK,
silakan," tegasnya.
Di hadapan para emak-emak Muslimat NU, Prabowo juga menegaskan bahwa
saat ini rakyat Indonesia semakin cerdas. Ia menyebut rakyat Indonesia sudah
tidak ingin membiarkan kekayaan negara diambil.
"Saudara-saudara, benar saya nangkap di mana-mana rakyat kita sudah
tidak mau lagi membiarkan kekayaan rakyat diambil terus. Saya benar-benar
merasa mendapat perkuatan hari ini dan hari-hari tiap saat saya turun melihat
rakyat di mana-mana dan ke mana-mana menangkap rakyat Indonesia sudah tidak
bisa dibohongi lagi," tandasnya. (nk/dtc)
sumber : detik